Upgradding KARISMA

Semangat KARISMA

Punggawa KARISMA

Sehangat Bersama keluarga

Ngumpul bareng Annisa

Jum'at galau? Yuk Ngumpul Bareng Annisa

Blogroll

“Jauhilah neraka walupun hanya dengan (sedekah) sebiji kurma, kalau kamu tidak menemukan sesuatu, maka dengan omongan yang baik.” (HR. Ahmad, Bukhari dan Muslim.)| “Sungguh luruskanlah shaf kalian, atau (jika tidak) Allah akan benar-benar menimbulkan perselisihan di antara wajah-wajah kalian.” [HR Al Bukhari (177) dan Muslim (436)] | “Bacalah oleh kalian Al-Qur`an. Karena ia (Al-Qur`an) akan datang pada Hari Kiamat kelak sebagai pemberi syafa’at bagi orang-orang yang rajin membacanya.” [HR. Muslim 804] | Al-Ghazali :“Berteman & Bergaul dengan orang baik akan mewariskan sikap baik. Karena tabiat manusia cenderung selalu meniru dan mengikuti (Tuhfatul Ahwadzi, 7/42)

Jumat, 29 Mei 2015

12 Seni Sukses Bergaul (part 1)


Assalamualaikum Wr. Wb...
Rasulullah S.A.W bersabda :
" Orang beriman itu lembut. Dan tidak ada kebaikan bagi orang yang tidak lembut dan tidak bisa di lembuti" (HR. Imam Ahmad)

Orang beriman itu melembutkan manusia dengan keindahan akhlaknya, kemudahan karakternya, dan kelembutan perilakunya.

berikut ini ringkasan 12 kaidah yang membantu keuksesan dalam menjalin hubungan antar manusia :
  1. Jangan Mengkritik, Mencerca atau Mengeluh
Anas Bin Abi Malik R.A berkata : " Aku menjadi pelayan Rasulullah selama 10 tahun, tidak pernah beliau berkata 'ah' sedikitpun. tidak pula beliau berkata tentang sesuatu yang akuu lakukan, 'Kenapa tidakk berbuat begini?' begitu pula tidak juga mengatakan pada sesuatuu yang aku tinggalkan " Kenapa kau tidak lakukan hal itu?" (HR. Tirmizdi). Konfusius mengatakan " jangan mengeluhh tentang salju di atap rumah tetangga, apabila halaman anda sendiri tidak bersih"
2. Berikan Penghargaan yang jujur dan Tulus
Pujilah orang lain tanpa mengambil muka dan berlebi-lebihan, tunjukan perhatian dan hargailah sikap keseriusan mereka meski sedikit. Penghargaan yang jujur akan membawa hasil, sementara kritik dan cemoohan gagal mendapatkanya. jadilah tulus dalam penerimaan dan murah hati dalam memberi penghargaan
3. Berbicaralah Tentang Kesukaan Orang yang Anda Ajak Bicara
Berbicaralah tentang kesukaan orang yang anda ajak bicara,, bukan dengan apa yang anda sukai. satu-satunya cara menggerakkan anda adalah dengan cara memberi apa yang anda inginkan. orang - orang yang hanya berbicara tentang diri mereka sendirii hanya berfikir tentang diri mereka sendiri. ingatlah, orang dengan siapapun anda berbicara seratus kali lebih tertarik pada diri mereka sendiri dan keinginan-keinginan mereka serta masalah-masalah mereka dibandingkan dengan minat mereka pada anda dan masalah anda.
4. Tersenyumlah!
dalam sebuah hadist mengatakan " Senyummu pada wajah saudaramu adalah sedekah".
senyum yang di bahas disisni adalahh senyuman yangg tulus, senyum sejati, dan senyum yang muncul dari dalam hati. seorang psikolog bernama Profesor James V. McConnell menagatakan " Orang yang tersenyum, cenderung mampu mengatasi, mengajar, dan menjual dengan lebih efektif, dan membesarkan anak-anak yang lebih bahagia. ada jauh lebih banyak informasi tentang senyuman daripada sebuah kerut di kening. Karena senyum itulah ynag mendorong semanga, alat pengajaran yang jauh lebih efektif daripada hukuman"
5. Ingat Nama Orang Lain
"Ingatlah, bahwa nama seorang bagi yang bersangkutan adalah suara yang paling manis dan terpenting dalam bahasa apapun"
 6. Simaklah dengan Penuh perhatian orang yang sedang berbicara degan anda
Sebagian orang ada yang suka menjadi pendengar yang baik, namun, sebagian ada pula yang tidak suka menyimak seseorang dengan penuh perhatian terhadap apa yang mereka katakan. jika anda ingin menjadi pembicara yang baik, maka jadilah pendengar yang penuh perhatian. untuk menjadi menarik, maka tertariklah terlebih dahulu pada orang lain. 
 to be Continue...

nah.. ini adalah 6 dari 12 seni bergaul, tunggu part 2 nya ya.. :) semoga bermanfaat....

dikutip dari buku : 6 Kecerdasan Seni Menata Hidup karya Dr. Ahmad Al Barra' Al Amiri
dan buku Bagaiamana Cara Mencari Kawan dan Mempengaruhi Orang Lain karya Dale Carnegie