Upgradding KARISMA

Semangat KARISMA

Punggawa KARISMA

Sehangat Bersama keluarga

Ngumpul bareng Annisa

Jum'at galau? Yuk Ngumpul Bareng Annisa

Blogroll

“Jauhilah neraka walupun hanya dengan (sedekah) sebiji kurma, kalau kamu tidak menemukan sesuatu, maka dengan omongan yang baik.” (HR. Ahmad, Bukhari dan Muslim.)| “Sungguh luruskanlah shaf kalian, atau (jika tidak) Allah akan benar-benar menimbulkan perselisihan di antara wajah-wajah kalian.” [HR Al Bukhari (177) dan Muslim (436)] | “Bacalah oleh kalian Al-Qur`an. Karena ia (Al-Qur`an) akan datang pada Hari Kiamat kelak sebagai pemberi syafa’at bagi orang-orang yang rajin membacanya.” [HR. Muslim 804] | Al-Ghazali :“Berteman & Bergaul dengan orang baik akan mewariskan sikap baik. Karena tabiat manusia cenderung selalu meniru dan mengikuti (Tuhfatul Ahwadzi, 7/42)

Minggu, 28 Oktober 2012

Customer Service saat anda ingin membutuhkan bantuan

SEGERA HUBUNGI SA'AT:

"Anda sedih................................................. Qur'an 02:25
"Anda Berdosa..............................................Qur'an 39:53
"Anda mencari teman....................................Qur'an 02:257
"Anda mencari kedamaian..............................Qur'an 05:16
"Anda tertekan...............................................Qur'an 13
:28
"Anda mencari cinta dan ketenangan...............Qur'an 30:21
"Anda merindukan teman/sahabat...................Qur'an 50:16
"Anda merasa tidak dihargai............................Qur'an 76:22
"Anda merasa seperti pecundang.....................Qur'an 12:87
"Anda membutuhkan jaminan ganda................Qur'an 15:43
"Anda butuh pembebasan dari ketakutan..........Qur'an 03:135
"Anda bosan dari kesusahan/kesulitan...............Qur'an 94:05
"Ada orang sombong (menantang) anda............Qur'an 25:63

Telfon bebas pulsa bahkan dapat pahala (InsyaAllah)
ini adalah angka langsung yang tidak melalui perantara:
Pastikan bahwa tidak ada penyedia layanan telfon...

Salam Ukhuwah. .^_^

Jumat, 26 Oktober 2012

Selamat Hari Raya Idul Adha 1433 H


 BERKURBAN
Kurban berasal dari bahasa Arab yaitu al-udhhiyyah dan adh-dhahiyyah yg berarti binatang sembelihan seperti unta sapi dan kambing yg disembelih pada hari raya Idul Adha dan hari-hari tasyriq sebagai taqarrub kepada Allah. Syariat Kurban Allah SWT telah mensyariatkan kurban dgn firman-Nya “Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu ni’mat yg banyak. Maka dirikanlah salat krn Tuhanmu dan berkurbanlah. Sesungguhnya orang-orang yg membencimu dialah yg terputus.”  (Al Kautsar 108:1-3)
 “Dan telah Kami jadikan utk kamu unta-unta itu sebagai syiar Allah. Kamu banyak memperoleh kebaikan dari padanya maka sebutlah nama Allah ketika kamu menyembelihnya.” (Al Hajj 22:36)
 Keutamaan Kurban Dari Aisyah ra Nabi saw bersabda “Tidak ada suatu amalan pun yg dilakukan oleh manusia pada hari raya Kurban yg lbh dicintai Allah SWT dari menyembelih hewan Kurban. Sesungguhnya hewan Kurban itu kelak pada hari kiamat akan datang beserta tanduk-tanduknya bulu-bulunya dan kuku-kukunya. Dan sesungguhnya sebelum darah Kurban itu menyentuh tanah ia telah diterima di sisi Allah maka beruntunglah kalian semua dgn Kurban itu.” . Hukum Kurban Ibadah kurban hukumnya sunnah muakkadah . Bagi orang yg mampu melakukannya lalu ia meninggalkan hal itu maka ia dihukumi makruh. Hal ini berdasarkan hadis yg diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim bahwa Nabi saw pernah berkurban dgn dua kambing kibasy yg sama-sama berwarna putih kehitam-hitaman dan bertanduk. Beliau sendiri yg menyembelih kurban tersebut dan membacakan nama Allah serta bertakbir .
 Dari Ummu Salamah ra Nabi saw bersabda “Dan jika kalian telah melihat hilal masuknya bulan Dzul Hijjah dan salah seorang di antara kamu ingin berkurban maka hendaklah ia membiarkan rambut dan kukunya.” HR Muslim Arti sabda Nabi saw ” ingin berkorban” adl dalil bahwa ibadah kurban ini sunnah bukan wajib. Diriwayatkan dari Abu Bakar dan Umar ra bahwa mereka berdua belum pernah melakukan kurban utk keluarga mereka berdua lantaran keduanya takut jika perihal kurban itu dianggap wajib. Hikmah Kurban Ibadah kurban disyariatkan Allah utk mengenang Nabi Ibrahim as dan sebagai suatu upaya utk memberikan kemudahan pada hari Id sebagaimana yg disabdakan oleh Rasulullah saw “Hari-hari itu tidak lain adl hari-hari utk makan dan minum serta berdzikir kepada Allah Azza wa Jalla.” Binatang yg Diperbolehkan utk Kurban Binatang yg boleh utk kurban adl onta sapi dan kambing. Untuk selain yg tiga jenis ini tidak diperbolehkan. Allah SWT berfirman “? supaya mereka menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yg telah dianugerahkan Allah kepada mereka.” . Dan dianggap memadai berkurban dgn domba yg berumur setengah tahun kambing jawa yg berumur satu tahun sapi yg berumur dua tahun dan unta yg berumur lima tahun baik itu jantan atau betina. Hal ini sesuai dgn hadis-hadis di bawah ini
Dari Abu Hurairah ra berkata aku pernah mendengar Rasulullah saw bersabda “Binatang kurban yg paling bagus adl kambing yg jadza’ .” .
Dari Uqbah bin Amir ra aku berkata wahai Rasulullah saw aku mempunyai jadza’ Rasulullah saw menjawab “Berkurbanlah dengannya.” .
Dari Jabir ra Rasulullah saw bersabda “Janganlah kalian mengurbankan binatang kecuali yg berumur satu tahun ke atas jika itu menyulitkanmu maka sembelihlah domba Jadza’.” Berkorban dgn Kambing yg Dikebiri Boleh-boleh saja berkurban dgn kambing yg dikebiri. Diriwayatkan oleh Ahmad dari Abu Rafi’ bahwa Rasulullah saw berkurban dgn dua ekor kambing kibasy yg keduanya berwarna putih bercampur hitam lagi dikebiri. Karena dagingnya lbh enak dan lbh lezat. Binatang-Binatang yg Tidak Diperbolehkan utk Kurban Syarat-syarat binatang yg utk kurban adl bintang yg bebas dari aib . Karena itu tidak boleh berkurban dgn binatang yg aib seperti di bawah ini:
Yang penyakitnya terlihat dgn jelas.
Yang picak dan jelas terlihat kepicakannya.
Yang pincang sekali.
Yang sumsum tulangnya tidak ada krn kurus sekali.
Rasulullah saw bersabda “Ada empat penyakit pada binatang kurban yg dengannya kurban itu tidak mencukupi. Yaitu yg picak dgn kepicakannya yg nampak sekali dan yg sakit dan penyakitnya terlihat sekali yg pincang sekali dan yg kurus sekali.” .
Yang cacat yaitu yg telinga atau tanduknya sebagian besar hilang.
Selain binatang lima di atas ada binatang-binatang lain yg tidak boleh utk kurban yaitu
·         Hatma’ .
Ashma’ .
Umya’ .
Taula’ .
Jarba’ .
Juga tidak mengapa berkurban dgn binatang yg tak bersuara yg buntutnya terputus yg bunting dan yg tidak ada sebagian telinga atau sebagian besar bokongnya tidak ada. Menurut yg tersahih dalam mazhab Syafi’i bahwa yg bokong/pantatnya terputus tidak mencukupi begitu juga yg puting susunya tidak ada krn hilangnya sebagian organ yg dapat dimakan. Demikian juga yg ekornya terputus. Imam Syafi’i berkata “Kami tidak memperoleh hadis tentang gigi sama sekali.” Waktu Penyembelihan Untuk kurban disyaratkan tidak disembelih sesudah terbit matahari pada hari ‘Iduladha. Sesudah itu boleh menyembelihnya di hari mana saja yg termasuk hari-hari Tasyrik baik malam ataupun siang. Setelah tiga hari tersebut tidak ada lagi waktu penyembelihannya. Dari al-Barra’ ra Nabi saw bersabda “Sesungguhnya yg pertama kali kita lakukan pada hari ini adl kita salat kemudian kita kembali dan memotong kurban. Barangsiapa melakukan hal itu berarti ia mendapatkan sunnah kami. Dan barangsiapa yg menyembelih sebelum itu maka sembelihan itu tidak lain hanyalah daging yg ia persembahkan kepada keluarganya yg tidak termasuk ibadah kurban sama sekali.”
Abu Burdah berkata “Pada hari Nahar Rasulullah saw berkhotbah di hadapan kami beliau bersabda ‘Barangsiapa salat sesuai dgn salat kami dan menghadap ke kiblat kami dan beribadah dgn cara ibadah kami maka ia tidak menyembelih kirban sebelum ia salat’.” Dalam hadis yg lain Rasulullah saw bersabda “Barangsiapa yg menyembelih sebelum salat maka sesungguhnya ia menyembelih utk dirinya. Dan barangsiapa yg menyembelih setelah salat dan khotbah sesungguhnya ia telah sempurnakan dan ia mendapat sunnah umat Islam.” .
Bergabung dalam Berkurban Dalam berkurban dibolehkan bergabung jika binatang korban itu berupa onta atau sapi . Karena sapi atau unta berlaku utk tujuh orang jika mereka semua bermaksud berkurban dan bertaqarrub kepada Allah SWT. Dari Jabir ra berkata “Kami menyembelih kurban bersama Nabi saw di Hudaibiyyah seekor unta utk tujuh orang begitu juga sapi .” Pembagian Daging Kurban Disunahkan bagi orang yg berkurban memakan daging kurbannya menghadiahkannya kepada para kerabat dan menyerahkannya kepada orang-orang fakir. Rasulullah saw bersabda “Makanlah dan berilah makan kepada dan simpanlah.” Dalam hal ini para ulama mengatakan yg afdhal adl memakan daging itu sepertiga menyedekahkannya sepertiga dan menyimpannya sepertiga. Daging kurban boleh diangkut sekalipun ke negara lain. Akan tetapi tidak boleh dijual begitu pula kulitnya. Dan tidak boleh memberi kepada tukang potong daging sebagai upah. Tukang potong berhak menerimanya sebagai imbalan kerja. Orang yg berkurban boleh bersedekah dan boleh mengambil kurbannya utk dimanfaatkan .

Menurut Abu Hanifah bahwa boleh menjual kulitnya dan uangnya disedekahkan atau dibelikan barang yg bermanfaat utk rumah. Orang yg Berkurban Menyembelihnya Sendiri Orang yg berkorban yg pandai menyembelih disunahkan menyembelih sendiri binatang kurbannya. Ketika menyembelih disunahkan membaca “Bismillahi Allahu Akbar Allahumma haadza ‘an?” . Karena Rasulullah saw menyembelih seekor kambing kibasy dan membaca “Bismillahi wallahu Akbar Allahumma haadza ‘anni wa’an man lam yudhahhi min ummati” ini dariku dan dari umatku yg belum berkurban}.” . Jika orang yg berkurban tidak pandai menyembelih hendaknya dia menghadiri dan menyaksikan penyembelihannya. Dari Abu Sa’id al-Khudri ra Rasulullah saw bersabda “Wahai Fatimah bangunlah. Dan saksikanlah kurbanmu. Karena setetes darahnya akan memohon ampunan dari tiap dosa yg telah kau lakukan. Dan bacalah ‘Sesungguhnya salatku ibadahku-korbanku-hidupku dan matiku utk Allah Tuhan semesta Alam. Dan utk itu aku diperintah. Dan aku adl orang-orang yg pertama-tama menyerahkan diri kepada Allah’ Seorang sahabat lalu bertanya ‘Wahai Rasulullah saw apakah ini untukmu dan khusus keluargamu atau utk kaum muslimin secara umum?’ Rasulullah saw menjawab ‘Bahkan utk kaum muslimin umumnya’.” (Referensi 1. Fiqhus Sunnah Sayyid Sabiq2. Bidaayatul Mujtahid Ibnu Rusyd3. Al-Muhadzdzab fi Fiqh Madzhabil Imam as- Syafi’i Abu Ishaaq as-Syiraazi Al-Islam - Pusat Informasi dan Komunikasi Islam Indonesia)
sumber file al_islam.chm

Rabu, 24 Oktober 2012

Puasa Hari Arafah itu apa ya ?

PUASA SUNAT (HARI 'ARAFAH)
Bolehkah hari ‘Arafah? Apa dalil bagi kelebihan puasa hari ‘Arafah?
Hari ‘Arafah ialah hari sembilan Zulhijjah. Ia adalah hari terbaik sepanjang tahun kerana Nabi s.a.w. bersabda; “Tidak ada hari yang paling banyak Allah membebaskan hambanya pada hari tersebut dari neraka dari hari ‘Arafah” (Riwayat Imam Muslim).
Adapun disunatkan berpuasa pada hari tersebut, dalilnya ialah; hadis dari Abu Qatadah r.a. yang menceritakan; Nabi s.a.w. ditanya tentang puasa hari ’Arafah. Baginda bersabda; “(Puasa hari itu) dapat menghapus dosa tahun lalu dan yang akan datang” (Riwayat Imam Muslim).

Adakah sunat berpuasa pada hari ‘Arafah itu ada pengecualian?
Ya. Dikecualikan dari jamaah haji. Mereka tidak disunatkan berpuasa pada hari tersebut sebagai mencontohi Nabi s.a.w. dan juga untuk menjaga kekuatan bagi memperbanyakkan berdoa pada hari itu.
Maimunah isteri Rasulullah s.a.w. menceritakan; orang ramai ragu-ragu apakah Rasulullah s.a.w. berpuasa atau tidak pada hari ‘Arafah. Lalu ia (yakni Maimunah) menghantar kepada baginda satu bekas berisi susu tatkala baginda sedang berwukuf di Padang ‘Arafah itu. Lalu baginda meminum susu tersebut dengan dilihat oleh orang ramai kepadanya (Riwayat Imam Muslim).
Malah terdapat tegahan dari Nabi s.a.w. sebagaimana yang diceritakan oleh Abu Hurairah r.a.; “Sesungguhnya Nabi s.a.w. menegah dari berpuasa pada hari ‘Arafah bagi jamaah haji yang berada di ‘Arafah” (Riwayat Imam Abu Daud, Ahmad, Ibnu Majah dan al-Hakim).
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Hari Arafah merupakan hari yang mempunyai kelebihan tersendiri. Jika para jemaah haji diwajibkan berada di padang Arafah untuk wuquf di sana, kita yang tidak berkesempatan untuk menunaikan haji dianjurkan untuk berpuasa pada hari ini. Kedatangannya setahun sekali ini janganlah disia-siakan. Kita juga dianjurkan untuk berzikir dan berdoa kepada Allah pada hari ini. Di sini dipetik beberapa buah hadis untuk renungan kita bersama.
Daripada Abi Qatadah al-Ansari bahawa Rasulullah S.A.W telah ditanya mengenai puasa hari Arafah? maka jawab Rasulullah S.A.W yang artinya : Dikaffarah(ampun dosa) setahun lalu dan setahun akan datang.
- Hadis isnad sohih dikeluarkan oleh imam Muslim, Tarmizi, Ibnu Khuzaimah dan Baihaqi –
Daripada Sayyidatina ‘Aisyah telah berkata : Tiada dari hari dalam setahun aku berpuasa lebih aku gemari daripada hari Arafah.
- Hadis isnad sohih dikeluarkan oleh Ibnu Abu Syaibah dan Baihaqi-
Daripada Anas bin Malik telah berkata : Adalah dikatakan pada hari-hari sepuluh setiap hari(menyamai) seribu hari, hari Arafah(menyamai) sepuluh ribu. ….Telah berkata imam Baihaqi yaitu pada kelebihan.
- Hadis isnad hasan dikeluarkan oleh imam Baihaqi dan disebut oleh imam Sayuti-
Semoga amalan kita bertambah dari tahun yang telah lalu dan dosa kita diampunkan oleh Allah. Gunakanlah segala peluang yang ada demi menambah lagi bekal akhirat kita sebelum bertemu Allah di hari yang tidak ada pertolongan lain selain mereka yang menemuiNya dalam keadaan hati yang bersih dan selamat daripada kekotoran dosa dan noda.

Ntar malam jangan lupa sahur ya ^_^